Senin, 28 Maret 2011

Puluhan Hektare Sawah di Singkil Terancam Kering

Wed, Feb 16th 2011, 08:42

SINGKIL - Karena tak ada irigasi, sekitar 60 hektare areal sawah di Kecamatan Pulau Banyak Barat, Aceh Singkil, terancam kekeringan. Sehingga sawah yang baru dibuka sebagai mata pencaharian lain bagi ribuan nelayan yang beralih usaha menjadi petani belum bisa diolah.

Anhar, Ketua Kelompok Tani Harapan Baru, Desa Asan Tola, Pulau Banyak Barat, pada Serambi, Selasa (15/2) mengatakan, hampir 95 persen warga yang sebelumnya nelayan beralih menjadi petani. Luas areal lahan terlantar yang telah dibuka dijadikan sawah sekitar 60 hektare. Namun, permasalahan yang dihadapi lantaran belum ada irigasi. “Selama ini hanya mengandalkan air hujan, giliran tidak turun maka sawah kering kerontang,” katanya.

Anggota DPRK Aceh Singkil, asal Pulau Banyak Barat, Tufik, sebelumnya menyatakan, padi yang baru ditanam warga sekitar sebulan lalu itu kini sedang menguning, sebagian mati. Bahkan beberapa areal persawahan retak-retak, akibat tak tersiram air. Disebutkan, semangat warga untuk bersawah sangat tinggi.

Taufik berharap, Dinas Pertanian Aceh Singkil dan instansi terkait lainnya dapat mengambil kebijakan agar sawah warga dapat diari. Kemudian beri dukungan kepada mayarakat dengan memasukan pembukaan sawah di Pulau Banyak Barat ke program optimasi lahan yang dibiayai dana Otsus.(c39)

Sumber : Serambinews.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar